61 Kata-Kata Bijak Jalaluddin Rumi

61 Kata-Kata Bijak Jalaluddin Rumi

1. "Setiap orang melihat sesuatu yang tak terlihat menurut kadar cahayanya. Semakin sering ia menggosok cermin hatinya, semakin jelaslah ia melihat segala." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Setiap orang melihat sesuatu yang tak terlihat menurut kadar cahayanya. Semakin sering ia menggosok cermin hatinya, semakin jelaslah ia melihat segala. (Jalaluddin Rumi)

2. "Meskipun aku diam tenang bagai ikan, tapi aku gelisah pula bagai ombak dalam lautan." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Meskipun aku diam tenang bagai ikan, tapi aku gelisah pula bagai ombak dalam lautan. (Jalaluddin Rumi)

3. "Inilah cinta: terbang menuju langit rahasia, menyebabkan ratusan tabir jatuh setiap saat. Pertama melepaskan hidup. Akhirnya, mengambil langkah tanpa kaki." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Inilah cinta: terbang menuju langit rahasia, menyebabkan ratusan tabir jatuh setiap saat. Pertama melepaskan hidup. Akhirnya, mengambil langkah tanpa kaki. (Jalaluddin Rumi)

4. "Perempuan adalah cahaya Tuhan, Dia bukan dicintai secara duniawi, dia berdaya kreatif, bukan hasil kreasi." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Perempuan adalah cahaya Tuhan, Dia bukan dicintai secara duniawi, dia berdaya kreatif, bukan hasil kreasi. (Jalaluddin Rumi)

5. "Selamat tinggal hanya untuk mereka yang mencintai dengan mata mereka. Karena bagi mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa tidak ada yang namanya perpisahan." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Selamat tinggal hanya untuk mereka yang mencintai dengan mata mereka. Karena bagi mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa tidak ada yang namanya perpisahan. (Jalaluddin Rumi)

6. "Ketika aku jatuh cinta, aku merasa malu terhadap semua. Itulah yang dapat aku katakan tentang cinta. Di dalam cahaya-Mu aku belajar mencintai. Di dalam keindahan-Mu aku belajar menulis puisi." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Ketika aku jatuh cinta, aku merasa malu terhadap semua. Itulah yang dapat aku katakan tentang cinta. Di dalam cahaya-Mu aku belajar mencintai. Di dalam keindahan-Mu aku belajar menulis puisi. (Jalaluddin Rumi)

7. "Setiap penglihatan tentang keindahan akan lenyap. Setiap perkataan yang manis akan memudar." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Setiap penglihatan tentang keindahan akan lenyap. Setiap perkataan yang manis akan memudar. (Jalaluddin Rumi)

8. "Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yang merupakan tujuan kita adalah nama kita yang sebenarnya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yang merupakan tujuan kita adalah nama kita yang sebenarnya. (Jalaluddin Rumi)

9. "Jangan melihat ke luar. Lihatlah ke dalam diri sendiri dan carilah itu." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Jangan melihat ke luar. Lihatlah ke dalam diri sendiri dan carilah itu. (Jalaluddin Rumi)

10. "Dustamu adalah tubuh yang fana ini, kebenaranmu adalah roh Ilahiah." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dustamu adalah tubuh yang fana ini, kebenaranmu adalah roh Ilahiah. (Jalaluddin Rumi)

11. "Indra duniawi adalah tangga menuju ke dunia ini; indra religi adalah tangga menuju ke surga." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Indra duniawi adalah tangga menuju ke dunia ini; indra religi adalah tangga menuju ke surga. (Jalaluddin Rumi)

12. "Ketahuilah, apapun yang menjadikanmu tergetar, itulah yang terbaik untuk. Dan karena itulah, qalbu seorang pecintaNya lebih besar dari singgasanaNya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Ketahuilah, apapun yang menjadikanmu tergetar, itulah yang terbaik untuk. Dan karena itulah, qalbu seorang pecintaNya lebih besar dari singgasanaNya. (Jalaluddin Rumi)

13. "Ada lilin di dalam hati Anda, siap untuk dinyalakan. Ada kekosongan dalam jiwa Anda, siap untuk diisi." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Ada lilin di dalam hati Anda, siap untuk dinyalakan. Ada kekosongan dalam jiwa Anda, siap untuk diisi. (Jalaluddin Rumi)

14. "Air berkata kepada yang kotor, Kemarilah. Maka yang kotor akan berkata, Aku sungguh malu. Air berkata, Bagaimana malumu akan dapat dibersihkan tanpa aku?" (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Air berkata kepada yang kotor, Kemarilah. Maka yang kotor akan berkata, Aku sungguh malu. Air berkata, Bagaimana malumu akan dapat dibersihkan tanpa aku? (Jalaluddin Rumi)

15. "Seperti Adam dan Hawa yang melahirkan sekian banyak jenis, cinta lahir dalam sekian banyak bentuk, Lihatlah dunia penuh dengan lukisan, namun ia tidak memiliki bentuk." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Seperti Adam dan Hawa yang melahirkan sekian banyak jenis, cinta lahir dalam sekian banyak bentuk, Lihatlah dunia penuh dengan lukisan, namun ia tidak memiliki bentuk. (Jalaluddin Rumi)

16. "Hanya hati yang dipenuhi dengan cinta yang dapat menjangkau langit tertinggi." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hanya hati yang dipenuhi dengan cinta yang dapat menjangkau langit tertinggi. (Jalaluddin Rumi)

17. "Sufi adalah seorang lelaki atau seorang perempuan yang telah patah hati terhadap dunia." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Sufi adalah seorang lelaki atau seorang perempuan yang telah patah hati terhadap dunia. (Jalaluddin Rumi)

18. "Kematian adalah jembatan yang menghubungkan orang yang mencintai dengan yang dicintainya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kematian adalah jembatan yang menghubungkan orang yang mencintai dengan yang dicintainya. (Jalaluddin Rumi)

19. "Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu, dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu, dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu. (Jalaluddin Rumi)

20. "Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, Kusimpan kasih-Mu dalam dada." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, Kusimpan kasih-Mu dalam dada. (Jalaluddin Rumi)

21. "Kemarin saya pintar, jadi saya ingin mengubah dunia. Hari ini saya bijaksana, jadi saya mengubah diri saya sendiri." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kemarin saya pintar, jadi saya ingin mengubah dunia. Hari ini saya bijaksana, jadi saya mengubah diri saya sendiri. (Jalaluddin Rumi)

22. "Dunia hanyalah seperti cermin yang memantulkan kesempurnaan cinta Tuhan." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dunia hanyalah seperti cermin yang memantulkan kesempurnaan cinta Tuhan. (Jalaluddin Rumi)

23. "Ikat dua burung bersama. Mereka tidak akan dapat terbang, kendati mereka tahu memiliki empat sayap." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Ikat dua burung bersama. Mereka tidak akan dapat terbang, kendati mereka tahu memiliki empat sayap. (Jalaluddin Rumi)

24. "Berhenti merasa Anda begitu kecil. Anda adalah alam semesta yang bergembira." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Berhenti merasa Anda begitu kecil. Anda adalah alam semesta yang bergembira. (Jalaluddin Rumi)

25. "Kau harus hidup di dalam cinta, sebab manusia yang mati tidak dapat melakukan apa pun. Siapa yang hidup? Dia yang dilahirkan oleh Cinta." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kau harus hidup di dalam cinta, sebab manusia yang mati tidak dapat melakukan apa pun. Siapa yang hidup? Dia yang dilahirkan oleh Cinta. (Jalaluddin Rumi)

26. "Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinya melahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya adalah sang anak." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinya melahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya adalah sang anak. (Jalaluddin Rumi)

27. "Angin subuh mempunyai rahasia yang ingin disampaikan kepada kita. Janganlah kembali tidur, berikanlah diri kita penghargaan untuk melintasi ambang pintu." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Angin subuh mempunyai rahasia yang ingin disampaikan kepada kita. Janganlah kembali tidur, berikanlah diri kita penghargaan untuk melintasi ambang pintu. (Jalaluddin Rumi)

28. "Isi aku dengan anggur dari sunyi-Mu, biarkan anggur itu merendam pori-poriku, hingga keindahan dari Yang Maha Agung akan terungkap bagiku." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Isi aku dengan anggur dari sunyi-Mu, biarkan anggur itu merendam pori-poriku, hingga keindahan dari Yang Maha Agung akan terungkap bagiku. (Jalaluddin Rumi)

29. "Karena cinta, duri menjadi mawar. Karena cinta, cuka menjelma anggur segar." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Karena cinta, duri menjadi mawar. Karena cinta, cuka menjelma anggur segar. (Jalaluddin Rumi)

30. "Hakikat Yang Maha Pengasih hadir secara langsung laksana sinar matahari yang menerangi bumi." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hakikat Yang Maha Pengasih hadir secara langsung laksana sinar matahari yang menerangi bumi. (Jalaluddin Rumi)

31. "Hati saya begitu kecil, hampir tak terlihat. Bagaimana Anda bisa menempatkan kesedihan besar di dalamnya? Dengar, Dia menjawab, Mata Anda lebih kecil, namun mereka melihat dunia." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hati saya begitu kecil, hampir tak terlihat. Bagaimana Anda bisa menempatkan kesedihan besar di dalamnya? Dengar, Dia menjawab, Mata Anda lebih kecil, namun mereka melihat dunia. (Jalaluddin Rumi)

32. "Dalam mendengar ada perubahan sifat, dalam melihat ada perubahan hakekat." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dalam mendengar ada perubahan sifat, dalam melihat ada perubahan hakekat. (Jalaluddin Rumi)

33. "Kata-kata lembut yang kita katakan kepada pasangan kita tersimpan di suatu tempat rahasia di surga. Pada suatu hari, mereka akan berjatuhan bagaikan hujan, lalu tersebar, dan misteri cinta kita akan tumbuh bersemi di segala penjuru dunia." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kata-kata lembut yang kita katakan kepada pasangan kita tersimpan di suatu tempat rahasia di surga. Pada suatu hari, mereka akan berjatuhan bagaikan hujan, lalu tersebar, dan misteri cinta kita akan tumbuh bersemi di segala penjuru dunia. (Jalaluddin Rumi)

34. "Apa yang Tuhan katakan pada mawar, dan membuatnya tertawa dengan sangat indah, Dia berkata dalam hatiku, dan membuatnya seratus kali lebih indah." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Apa yang Tuhan katakan pada mawar, dan membuatnya tertawa dengan sangat indah, Dia berkata dalam hatiku, dan membuatnya seratus kali lebih indah. (Jalaluddin Rumi)

35. "Dari gunung arus air deras mengalir, dari tubuh kita jiwa pun bergerak karena ilham cinta." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dari gunung arus air deras mengalir, dari tubuh kita jiwa pun bergerak karena ilham cinta. (Jalaluddin Rumi)

36. "Jiwaku adalah dari tempat lain, saya yakin itu, dan saya berniat untuk berakhir di sana." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Jiwaku adalah dari tempat lain, saya yakin itu, dan saya berniat untuk berakhir di sana. (Jalaluddin Rumi)

37. "Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan. (Jalaluddin Rumi)

38. "Mati tanpa cinta adalah kematian terburuk dari segala kematian." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Mati tanpa cinta adalah kematian terburuk dari segala kematian. (Jalaluddin Rumi)

39. "Perpisahan hanya berlaku untuk mereka yang mencintai lewat mata. Karena untuk mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa, tak akan ada yang namanya perpisahan." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Perpisahan hanya berlaku untuk mereka yang mencintai lewat mata. Karena untuk mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa, tak akan ada yang namanya perpisahan. (Jalaluddin Rumi)

40. "Surga dibuat dari asap hati yang terbakar habis. Dan orang yang diberkahi oleh Tuhan adalah orang yang hatinya telah terbakar habis." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Surga dibuat dari asap hati yang terbakar habis. Dan orang yang diberkahi oleh Tuhan adalah orang yang hatinya telah terbakar habis. (Jalaluddin Rumi)

41. "Sumbatlah telinga nafsumu, yang bagai kapas menutupi kesadaranmu dan membuat tuli telinga batinmu." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Sumbatlah telinga nafsumu, yang bagai kapas menutupi kesadaranmu dan membuat tuli telinga batinmu. (Jalaluddin Rumi)

42. "Dalam perjalanan itu tak ada lorong sempit yang lebih sulit dari ini, beruntunglah orang yang tak membawa kedengkian sebagai teman." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dalam perjalanan itu tak ada lorong sempit yang lebih sulit dari ini, beruntunglah orang yang tak membawa kedengkian sebagai teman. (Jalaluddin Rumi)

43. "Tugas Anda bukanlah mencari cinta, tetapi hanya mencari dan menemukan semua penghalang dalam diri Anda yang telah Anda bangun untuk melawannya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Tugas Anda bukanlah mencari cinta, tetapi hanya mencari dan menemukan semua penghalang dalam diri Anda yang telah Anda bangun untuk melawannya. (Jalaluddin Rumi)

44. "When your knees was pushed by the world, thats because you are in the perfect pose to pray." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

(Ketika Anda dipaksa untuk bertekuk lutut oleh dunia, janganlah putus asa, karena itu adalah posisi yang paling sempurna untuk berdoa kepada Tuhan.)

 

When your knees was pushed by the world, thats because you are in the perfect pose to pray. (Jalaluddin Rumi)

45. "Jangan berduka, apa pun yang hilang darimu akan kembali lagi dalam wujud lain." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Jangan berduka, apa pun yang hilang darimu akan kembali lagi dalam wujud lain. (Jalaluddin Rumi)

46. "Ketakutanmu terhadap maut sesungguhnya adalah ketakutanmu terhadap dirimu sendiri." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Ketakutanmu terhadap maut sesungguhnya adalah ketakutanmu terhadap dirimu sendiri. (Jalaluddin Rumi)

47. "Pecinta akhirnya tidak bertemu di suatu tempat. Mereka satu sama lain selama ini." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Pecinta akhirnya tidak bertemu di suatu tempat. Mereka satu sama lain selama ini. (Jalaluddin Rumi)

48. "Penderitaan adalah berkah. Terdapat makna tersembunyi di dalamnya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Penderitaan adalah berkah. Terdapat makna tersembunyi di dalamnya. (Jalaluddin Rumi)

49. "Kita lahir dari cinta; Cinta adalah ibu kita." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Kita lahir dari cinta; Cinta adalah ibu kita. (Jalaluddin Rumi)

50. "Dia adalah Yang tidak mempunyai ketiadaan, Saya mencintainya dan Saya mengaguminya." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dia adalah Yang tidak mempunyai ketiadaan, Saya mencintainya dan Saya mengaguminya. (Jalaluddin Rumi)

51. "Cinta mengubah kekasaran menjadi kelembutan, mengubah orang tak berpendirian menjadi teguh berpendirian, mengubah pengecut menjadi pemberani, mengubah penderitaan menjadi kebahagiaan, dan cinta membawa perubahan-perubahan bagi siang dan malam." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Cinta mengubah kekasaran menjadi kelembutan, mengubah orang tak berpendirian menjadi teguh berpendirian, mengubah pengecut menjadi pemberani, mengubah penderitaan menjadi kebahagiaan, dan cinta membawa perubahan-perubahan bagi siang dan malam. (Jalaluddin Rumi)

52. "Hikmah Tuhan menciptakan dunia supaya segala sesuatu yang ada dalam pengetahuan-Nya menjadi tersingkap." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hikmah Tuhan menciptakan dunia supaya segala sesuatu yang ada dalam pengetahuan-Nya menjadi tersingkap. (Jalaluddin Rumi)

53. "Cinta dan kelembutan adalah sifat manusia, amarah dan gairah nafsu adalah sifat binatang." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Cinta dan kelembutan adalah sifat manusia, amarah dan gairah nafsu adalah sifat binatang. (Jalaluddin Rumi)

54. "Like the universe, patience with small details makes perfect for a large work." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

(Kesabaran yang memiliki detail kecil membuat kesempurnaan untuk pekerjaan besar, sebanding dengan alam semesta.)

 

Like the universe, patience with small details makes perfect for a large work. (Jalaluddin Rumi)

55. "Tuhan telah memasang tangga di hadapan kita, kita harus mendakinya, setahap demi setahap." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Tuhan telah memasang tangga di hadapan kita, kita harus mendakinya, setahap demi setahap. (Jalaluddin Rumi)

56. "Aku menutup mulutku dan berbicara kepadamu dengan ratusan cara diam." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Aku menutup mulutku dan berbicara kepadamu dengan ratusan cara diam. (Jalaluddin Rumi)

57. "Adakah pelukis yang melukis sebuah lukisan indah demi lukisan itu sendiri?" (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Adakah pelukis yang melukis sebuah lukisan indah demi lukisan itu sendiri? (Jalaluddin Rumi)

58. "If you're looking for a friend who is faultless, you will be friendless." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

(Jika kita mencari teman tanpa cela, maka kita tidak memiliki teman.)

 

If you're looking for a friend who is faultless, you will be friendless. (Jalaluddin Rumi)

59. "Dengan cinta, yang pahit menjadi manis. Dengan cinta, tembaga menjadi emas. Dengan cinta, sampah menjadi jernih. Dengan cinta, yang mati menjadi hidup. Dengan cinta, raja menjadi budak. Dari ilmu, cinta dapat tumbuh. Pernahkah kebodohan menempatkan seseorang di atas tahta seperti ini?" (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Dengan cinta, yang pahit menjadi manis. Dengan cinta, tembaga menjadi emas. Dengan cinta, sampah menjadi jernih. Dengan cinta, yang mati menjadi hidup. Dengan cinta, raja menjadi budak. Dari ilmu, cinta dapat tumbuh. Pernahkah kebodohan menempatkan seseorang di atas tahta seperti ini? (Jalaluddin Rumi)

60. "Tidak perlu membakar selimut baru hanya karena seekor kutu, juga aku tidak membuang muka dari kau hanya karena kesalahan yang tak berarti." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Tidak perlu membakar selimut baru hanya karena seekor kutu, juga aku tidak membuang muka dari kau hanya karena kesalahan yang tak berarti. (Jalaluddin Rumi)

61. "Hawa nafsumu adalah induk segala berhala: berhala jasmani adalah ular, namun berhala ruhani adalah naga." (Jalaluddin Rumi) Click to tweet

 

Hawa nafsumu adalah induk segala berhala: berhala jasmani adalah ular, namun berhala ruhani adalah naga. (Jalaluddin Rumi)

Load comments