8 Kata-Kata Bijak Socrates

8 Kata-Kata Bijak Socrates

1. "Waspadalah terhadap tandusnya kehidupan yang sibuk." (Socrates) Click to tweet

 

Waspadalah terhadap tandusnya kehidupan yang sibuk. (Socrates)

2. "Cobalah dulu, baru cerita. Pahamilah dulu, baru menjawab. Pikirlah dulu, baru berkata. Dengarlah dulu, baru beri penilaian. Bekerjalah dulu, baru berharap." (Socrates) Click to tweet

 

Cobalah dulu, baru cerita. Pahamilah dulu, baru menjawab. Pikirlah dulu, baru berkata. Dengarlah dulu, baru beri penilaian. Bekerjalah dulu, baru berharap. (Socrates)

3. "Seorang laki-laki berkata: yang diinginkan laki-laki dari seorang perempuan adalah agar perempuan itu selalu memahaminya. Perempuan itu lantas berteriak di muka sang lelaki. Kebutuhan perempuan dari seorang laki-laki adalah untuk dicintai." (Socrates) Click to tweet

 

Seorang laki-laki berkata: yang diinginkan laki-laki dari seorang perempuan adalah agar perempuan itu selalu memahaminya. Perempuan itu lantas berteriak di muka sang lelaki. Kebutuhan perempuan dari seorang laki-laki adalah untuk dicintai. (Socrates)

4. "Ada berapa hal yang tidak saya inginkan." (Socrates) Click to tweet

 

Ada berapa hal yang tidak saya inginkan. (Socrates)

5. "Kebijaksanaan yang sesungguhnya adalah memahami bahwa kau tak tahu tentang apapun." (Socrates) Click to tweet

 

Kebijaksanaan yang sesungguhnya adalah memahami bahwa kau tak tahu tentang apapun. (Socrates)

6. "The unexamined life is not worth living." (Socrates) Click to tweet

 

The unexamined life is not worth living. (Socrates)

7. "Kesedihan membuat akal terpana dan tidak berdaya. Jika Anda tertimpa kesedihan, terimalah dia dengan keteguhan hati dan berdayakanlah akal untuk mencari jalan keluar." (Socrates) Click to tweet

 

Kesedihan membuat akal terpana dan tidak berdaya. Jika Anda tertimpa kesedihan, terimalah dia dengan keteguhan hati dan berdayakanlah akal untuk mencari jalan keluar. (Socrates)

8. "Mengapa kita harus begitu memperhatikan apa yang dipikirkan mayoritas?" (Socrates) Click to tweet

 

Mengapa kita harus begitu memperhatikan apa yang dipikirkan mayoritas? (Socrates)

Load comments